Total Tayangan Halaman

Sabtu, 04 Juni 2016

#GOJEK#IDE

NAIKNYA TARIF LAYANAN GOJEK

Kenaikan tariff gofood pada 31 Mei 2016 menyebabkan uang kas yang diterima driver mengalamai kenaikan 4.000 per transaksi. Sebelumnya ongkos gofood adalah 15.000 dan 5.000 bagi Nonpartner dan Partner gofood, sekarang menjadi 19.000 dan 9.000. Hal ini membuat uang yang diterima driver menjadi lebih banyak.

Tunggu dulu. Jangan terburu-buru mengambil keputusan bahwa naiknya tarif berdampak langsung pada kenaikan pendapatan driver . Ini yang harus di jelaskan kepada konsumen. Karena dengan kenaikan tarif ini tentu konsumen bertanya, kenapa tarif dinaikkan, penjelasannya akan di muat dengan pola Tanya jawab seperti di bawah ini.

1.        Apakah Pendapatan driver naik dengan naiknya tarif ?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka akan di uraikan contoh di bawah ini.

·         Contoh 1.

Pak budi adalah driver veteran gojek yang bekerja melayani order apa saja, atau dengan kata lain dia jenis omnivora, “pemakan segala order”. Suatu waktu di kala malam menjelang dia memperoleh order makanan non mitra gofood jarak 4 km dengan tarif 19.000. Di saat dia mengantarkan pesanan yang diminta, konsumen pun bertanya, mengapa saya harus membayar ongkos lebih mahal dari sebelumnya yang hanya 15.000.

Apa yang akan di lakukan Pak budi ke konsumennya? Pilihannya
a)        Langsung pergi, dan mengatakan jika tak sanggup bayar jangan order.
b)       Menganjurkan konsumen bertanya ke kantor saja lewat medsos, atau telpon.
c)        Menjelaskannya sesuai dengan sudut pandang realita kehidupan driver

Jawab : pilihan jawaban di atas tidak ada yang salah, tergantung kearifan masing-masing driver.

Jawaban A secara alamiah akan terjadi.  orang akan berhenti munggunakan suatu produk jika produk itu sudah mahal dalam arti uang yang mereka keluarkan tidak sebanding dengan nilai yang mereka dapat.

Jawaban B adalah mengarahkan konsumen untuk bertanya pada otoritas yang berwenang. Namun terkadang jawaban yang diterima akan terdistorsi oleh kepentingan otoritas pembuat harga.

Namun jika driver memilih C, penjelasannya adalah sebagai berikut.
Tarif baru sebesar 19.000 adalah tarif yang tidak sepenuhnya menjadi hak driver. Dari 19.000 kas yang di bayar oleh konsumen, 15% akan masuk ke gojek dengan cara mengurangi rekening driver sebesar 3.000. Sehingga tarif kami sebenarnya sama, tidak ada yang berubah 16.000 saja.

Dulu, pada saat konsumen membayar 15.000, gojek tidak mendapat apa-apa, malah mereka menalangi pembayaran konsumen sebesar 1.000 per transaksi. Sehingga driver menerima 16.000.

Sekarang adalah waktunya Gojek untuk mengalihkan seluruh pembayaran driver ke konsumen sebesar 16.000 dan mendapat bagian dari usaha mereka dalam menyediakan jasa penghubung ini kepada konsumen sebesar 3.000. ini lumrah seperti orang-orang yang berjualan untuk mendapatakan untung agar mereka dapat terus melanjutkan usahanya.

Jadi intinya, pendapatan driver tidak naik dengan naiknya tarif. Kenaikan tarif sebesar 4.000 yang di bayar konsumen, di alokasikan 3.000 masuk ke gojek dan 1.000, masuk ke driver.

2.        Berapa laba per transaksi layanan Gojek dengan tarif baru ini ?

Cara cepat untuk mengetahui perusahaan laba atau tidak adalah dengan mengurangi seluruh biaya yang dapat di quantifikasikan dengan pendapatan yang diperoleh.


Pendapatan gojek berasal dari jasa yang ia sediakan untuk di beli oleh konsumen. Jasa tersebut ialah seluruh jasa yang ada di aplikasinya. Namun untuk kali ini kita akan mengkhususkan dari jasa Goride dan goofod.

·         Jasa Goride/Gosend.

Pendapatan dari jasa ini adalah sebesar Tarif yang di bayar konsumen sebesar 15.000 sampai jarak 6 km dan 2.500/km setelah 6 km.
Biaya yang timbul dari jasa ini adalah tarif yang di bayar gojek kepada driver yaitu sebesar 12.000 sampai 6 km dan 2.000/km setelah 6 km.

Dengan demikian laba yang di dapatkan oleh gojek adalah sebagai berikut :


Untuk lebih memperjelas, maka akan dibuatkan contoh sebagai berikut.

·         Contoh 2.

Transaksi Gosend dan Goride di Yogyakarta pada suatu periode tertentu adalah sebagai berikut :
a)        2.300 transaksi rata rata < 6 km
b)       1.100 transaksi 10 Km dan
c)        560 transaksi 15 km

Berapa

·         Jumlah Pendapatan
·         Jumlah Biaya
·         keuantungan Gojek untuk masing-masing kondisi

Jawaban

a)        2.300 transaksi rata rata < 6 km
Pendapatan = 2.300 x 15.000 = 34.500.000
Biaya = 2.300 x 12.000 = 27.600.000
Laba = 2.300 x 3.000 = 6.900.000

b)       1.100 transaksi 10 Km dan
Pendapatan =  1.100 x 2.500 x 10 = 27.500.000
Biaya = 1.100 x 2.000 x 10 = 22.000.000
Laba = 1.100 x 500 x 10 = 5.500.000

c)        560 transaksi 15 km
Pendapatan = 560 x 2.500 x15 = 21.000.000
Biaya = 560 x 2.000 x 15 = 16.800.000
Laba =  560 x 500 x 15 = 4.200.000

·         Jasa Gofood

Pendapatan dari jasa ini adalah sebesar Tarif yang di bayar konsumen sebesar 19.000 sampai jarak 6 km dan 2.500/km setelah 8 km. sedangkan untuk tariff mitra Gofood 9.000 sampai jarak 25 km.

Biaya yang timbul dari jasa ini adalah tarif yang di bayar gojek kepada driver yaitu sebesar 16.000 sampai 8 km dan 2.000/km setelah 8 km.

Dengan demikian laba yang di dapatkan oleh gojek adalah sebagai berikut :




·         Contoh 2.

Transaksi Gofood di Yogyakarta pada suatu periode tertentu adalah sebagai berikut :
a)        2000 transaksi rata rata < 8 km partner gofood dan 1.000 non partner gofood
b)       500 transaksi 10 Km partner gofood  dan 250 non partner gofood.

Berapakah

·         Jumlah Pendapatan
·         Jumlah Biaya
·         Keuntungan atau kerugian Gojek untuk masing-masing kondisi
·         Jika Nilai total transaksi partner dari 2.500 Transaksi adalah sebesar 130.000.000, maka apa yang terjadi pada transaksi Partner Gofood

Jawaban


Jika Nilai total transaksi partner dari 2.500 Transaksi adalah sebesar 130.000.000, maka bagi hasil dari partner gofood adalah  = 15% x 130.000.000 = 19.500.000.

Laba  = Pendapatan + Bagi hasil partner- Biaya transaksi gofood partner ke driver

Laba = 19.500.000- 19.500.000 = 0

3.        Apakah menaikkan tarif merupakan cara terbaik untuk mendapatkan laba ?

Ada beberapa cara untuk meningkatkan laba. Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya bahwa rumus laba adalah

Cara 1
Menaikkan Pendapatan dan mempertahankan biaya

Cara 2
Menurunkan biaya dan mempertahankan Pendapatan.

Cara 3
Menaikkan Pendapatan dan menaikkan Biaya namun kenaikan pendapatan lebih tinggi dari kenaikan biaya.

Pada saat penetapan tarif baru gofood per 31 Mei 2016, Gojek memilih cara 1. Tentu banyak pertimbangan yang membuat gojek memilih cara tersebut. Dan pemilihan cara 1 telah memperhitungkan dampak yang akan terjadi. Dan mungkin dengan cara 1 inilah dampak yang terbaik daripada cara lain.

Di posting selanjutnya kita akan menjelaskan bagaimana penjelasan dari cara 2 dan 3, jika itu yang akan di pilih Gojek.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar