MEMELIHARA REZEKI
Kebanyakan
orang lupa memelihara rezeki, karena disibukkan dengan mencari rezeki. Padahal
jika rezeki tidak dipelihara, akan susah juga memperolehnya, bukan karena
rezeki itu habis melainkan tersumbat karena jarang dipelihara. Ibarat pancuran
air, kalau wadah pancurannya bersih dari hambatan maka airnya akan terus
mengalir, namun jika tidak dipelihara, maka daun, ranting atau karena bocornya
wadah dapat menyebabkan air tidak dapat mengalir. Begitu juga dengan Rezeki,
dia juga perlu pemeliharaan.
Ada 4 Pokok
pemeliharaan Rezeki yaitu:
1. Banyak Bersyukur.
Bukan kah
nabi pernah bersabda bahwa doa yang terbaik adalah Syukur. Syukur sendiri
sering dirasakan dalam kondisi saat memperoleh sesuatu yang tidak kita
sangka-sangka yang membuat kita senang. Apa yang kita peroleh tersebut tidak
melulu dalam bentuk materi, bisa juga dalam bentuk non materi seperti
pengetahuan baru, pengalaman baru dan kondisi -kondisi lainnya . Intinya kita
sering bersyukur pada saat senang yang disebabkan sebab-sebab tertentu.
Namun syukur
yang diajarkan nabi tidak mengutamakan sebab. Selalu dianjurkan di baca setiap
permulaan doa agar akibatnya nanti baik. Sehingga syukur yang diajarkan adalah
menjadi penyebab senang, bukan Senang yang membuat kita bersyukur.
2.
Banyak Istigfar
Istigfar
dapat menjadikan seseorang bersikap waspada dan hati-hati terhadap
perbuatannya. Dengan sikap kehati-hatian ini maka dalam setiap tindakannya
dilakukan secara sungguh-sungguh. Maka tuhanpun tidak akan menyia-nyiakan orang
yang bersungguh-sungguh berupaya mencapai tujuannya.
3.
Banyak Sodaqoh.
Jika sodaqoh uang terasa berat
dilakukan maka mulailah dari hal yang ringan dilakukan. Seperti sodaqoh
pengetahuan, tenaga, fasilitas dan lain-lain. Sodaqoh adalah hadiah yang
diberikan pada saat silaturahim nanti, makanya sodaqoh sangat dianjurkan oleh
nabi, karena mempererat persaudaraan.
4. Banyak Silaturahim.
Silaturahim adalah cara memupuk
rezeki, apalagi jika dengan silaturahim kita membawa manfaat kepada orang yang
kita kunjungi tadi dengan cara bersodaqoh. Tidak mesti uang, Pengetahuan,
fasilitas ataupun tenaga bisa disodaqohkan dalam bersilaturahim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar